Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, mencanangkan program pendidikan berkarakter Panca Waluya. Sejumlah kebijakan satu persatu diterapkan, menjadi sorotan dan menuai ragam reaksi publik, dari pujian sampai penolakan.
Kebijakannya termuat di Surat Edaran No. 45/PK.03.03/KESRA Tentang 9 Langkah Pembangunan Pendidikan Jawa Barat Menuju Terwujudnya Gapura Panca Waluya, terbit 6 Mei 2025.
Secara umum, menyasar semua jenjang peserta didik dari anak usia dini, pendidikan dasar, hingga pendidikan menengah. Tujuannya, membentuk anak yang Cageur, Bageur, Bener, Pinter, tur Singer. Lima atau panca nilai ini dipahami bagian dari kearifan lokal masyarakat Sunda.
Dalam surat edaran tidak dimuat pendefinisian dari kelima nilai tersebut. Terjemahan harfiah dalam bahasa Indonesia, cageur artinya sehat, bageur (baik), bener (benar), pinter (pintar), singer (terampil/kreatif/berani).
Sementara, mengutip penjelasan lebih luas dalam dalam Jurnal UPI, ditulis Kharista Setyo Nur Utami Magister Pendidikan Sejarah, Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, disampaikan bahwa Cageur merupakan keadaan sehat, baik sehat jasmani maupun sehat rohani atau sehat lahir dan batin.
Selanjutnya, dalam jurnal berjudul Representasi Filosofi Cageur (Sehat), Bageur (Baik), Bener (Benar), Pinter (Pintar), Tur Singer (Kerja Kreatif) Terhadap Upaya Penguatan Karakter Peserta Didik dalam Pembelajaran Sejarah itu dijelaskan Bageur merupakan keadaan atau karakter yang baik hati, sederhana, dan tidak sombong (teu adigung adiguna, teu gede hulu).
Bener merupakan keadaan atau karakter manusia yang benar, yakni taat pada hukum dan menjalankan syariat agama. Pinter merupakan keadaan atau karakter manusia yang memiliki ilmu pengetahuan (Luhur ku elmu, sugih ku pangarti).
Singer merupakan keadaan atau karakter manusia yang terampil atau piawai, yakni manusia yang serba bisa (masagi) atau banyak keterampilannya (Jembar ku pangabisa) dan bersifat AKI (aktif/rapékan), kreatif (rancagé), dan inovatif (motékar).
Kelima karakter tersebut dilengkapi dengan pangger yang merupakan keadaan atau karakter manusia yang kukuh, berdedikasi tinggi, dan berkomitmen. Tangguh dalam membela kebenaran, tidak berkhianat, tapi tetap setia dan tidak ingkar janji.
Posted in Pendidikan